Polsek Kaliwates Melaksanakan Pengamanan JFC 2013 

KALIWATES - Hari ini 25 Agustus 2013, kota Jember kembali menjadi perhatian dunia dengan penyelenggaran Jember Fashion Carnaval 2013. Agenda tahunan kota Jember yang satu ini sukses membawa nama Indonesia dalam kancah dunia. Pasalnya JFC 2013 masuk dalam daftar 7 perhelatan carnaval terbesar di dunia. Dikutip dari situs resminya, Jember Fashion Carnaval sendiri merupakan rangkaian karnaval dari pagelaran busana dengan tema-tema yang memukau mata dan kamera anda tentunya. Beragam tema model busana yang ditampilkan pun berbeda setiap tahunnya. Mayoritas terinspirasi dari perkembangan trend busana hingga momen-momen spesial yang terjadi di dunia. Modifikasi busana-busana yang tak lazim, hingga rias wajah dan rambut sang model pun benar-benar menyuguhkan suasana yang berbeda dari sebuah pameran busana biasanya. 

Adalah Dynan Fariz, seorang perancang mode nusantara kenamaan yang kemudian disebut-sebut sebagai pencetus lahirnya ide dan karya seheboh Jember Fashion Carnaval. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, penyelenggaraan JFC 2013 selalu menyuguhkan tema-tema baru dengan penampilan yang luar biasa heboh. Tema yang diusung JFC tahun ini mengangkat ide-ide dari “ArTechsion” yang dibagi kedalam sepuluh sub tema yang berbeda, diantaranya ada Betawi, Octpus, Bamboo, Canvas, Beetle, Spider, Tribe, Tibet, Art Deco, dan Venice. Masing-masing sub tema tersebut ditampilkan oleh 70 orang talent yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak. Setidaknya ada 650 talent yang ikut berpartisipasi memeriahkan perhelatan besar ini. Tak hanya sekedar kostum-kostum dengan modifikasi yang tak lazim dan tata riasan yang unik, JFC makin membuat kehebohan dengan catwalk sepanjang 3,6 km, yang didaulat menjadi salah satu catwalk terpanjang di dunia. “Para peserta akan berjalan di catwalk sepanjang 3,6 km mulai dari Central Park sampai Sport Hall Jember, 

Untuk Grand JFC-nya dilaksanakan hari ini tanggal 25 Agustus 2013, namun sejak kemarin juga ada Carnaval, Kids dan Karnaval Artwear yang diadakan dua hari sebelum grand carnaval, sebenarnya semua itu grand, karena yang ditampilkan oleh JFC ini semuanya luar biasa, hanya saja berbeda kategori, untuk JFC Kids akan digelar pada tanggal 23 yang diikuti oleh 300 peserta , sedangkan untuk JFC Artwear dilaksanakan pada tanggal 24, sehari sebelum grand JFC ini digelar”.ungkap Dynan Fariz. Tak pelak lagi, perhelatan besar Grand JFC 2013 siang ini membuat kota Jember dipadati wisatawan, fotografer hingga awak media dari berbagai daerah dan mancanegara. 


Untuk mengantisipasi kemacetan kendaraan yang akan lewat kota Jember, sejak jam 13.00 wib jalur dari arah barat sejak di persimpangan Mangli dan persimpangan Argopura sudah ditutup bagi kendaraan yang akan masuk kota. Menurut keterangan Kapolsek Kapolsek Kaliwates Kompol Nurmala, Sik menjelaskan, “Dipersimpangan Mangli ditempatkan 5 (lima) anggota Polsek Kaliwates dan 5(lima) anggota Polsek Kaliwates di persimpangan Argopuro dibantu anggota lalu-lintas Polres Jember untuk melakukan penutupan jalan sampai selesai kegiatan JFC sekitar jam 18.00 Wib, baru jalur masuk kota dibuka kembali,” jelasnya. *** Polsek Kaliwates/Humas/yudiantoro 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar